ARTICLE AD BOX
Pada saat kebakaran terjadi pemilik warung sedang di kampungnya di Jawa belum kembali dari mudik lebaran Idul Fitri kemarin. Kebakaran yang terjadi di tengah pemukiman padat penduduk itu membuat warga sekitar panik.
Kapolsek Kuta, AKP Agus Riwayanto Diputra yang dikonfirmasi kemarin pagi menerangkan api dapat dijinakan regu pemadam sebelum merembet ke bangunan rumah sekitarnya. Kapolsek mengatakan bangunan warung tersebut adalah milik I Wayan Wiryawan, 35 yang dikontrak oleh Junaila untuk buka warung makan.
"Saat kejadian korban tidak ada di lokasi. Mereka sedang mudik di Jawa Timur," beber Kapolsek.
Kapolsek menjelaskan, kebakaran ini pertama kali diketahui oleh penjual nasi goreng di sebelah TKP bernama Adi. Kala itu warung Adi baru saja tutup. Saat itu saksi duduk di warungnya sambil menunggu hujan reda. Awalnya pria yang akrab dikenal dengan Cak Gondrong itu mencium bau gosong.
Mencium bau kebakaran itu saksi memanggil penghuni kos yang dekat dengan warung dimana titik api terjadi. "Saksi menyampaikan bahwa mencium bau gosong dan curiga adanya kebakaran," ungkapnya.
Para saksi kemudian melihat ada api di dalam warung makan Jumaila. Warga berusaha memadamkan api sembari menunggu kedatangan tim pemadam kebakaran. Tak berselang lama, sebanyak empat unit mobil Pemadam Kebakaran Kabupaten Badung tiba di TKP. Amukan si jago merah akhirnya bisa dipadamkan sekitar pukul 03.05 WITA.
"Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini. Sementara kerugian material belum bisa ditaksir karena masih dirinci. Dugaan sementara, penyebab insiden tersebut akibat korsleting listrik," pungkasnya. 7 pol